Secercak Pesan “Kopi Klotok”

Untuk kamu, yang baik-meski baik tapi kadang suka dimanjah dan diperhatiin. Kalau kamu tetap bersedia mengajariku dengan rasa syukur dan keberanian maka kamu orangnya.

Secercak pesan untuk kamu, Kamu, apakabar ? Tadi sore aku ngopi dan makan nasi telur di kopi klotok. Menunya enak dan pas banget, menikmati senja dan sore dipinggiran persawahan. ramenya sama ketika dulu kita duduk disini, suara jangriknya masih ada dan pisang goreng adalah pesanan ter-Hit. Kamu yang mengenalkan tempat ini kepada ku, maka setiap aku menginjak kota ini, maka aku pasti ngopi disini.

Untuk Kamu, sebulanan ini aku berharap kita bertemu dan berbicara tentang politik. Aku akan mencoba menganalisis untuk 2019, menggunakan pendekatan KOPER (Komunikasi Perasaaan), hanya bisa menggunakan pendakatan itu.

Sore itu, tanpa sengaja aku melihat kamu berdiri di dekat rel kereta, dan aku mencoba untuk tidak menyapa. tapi aku hrus mengalah dan pura-pura menarik tas kamu, dan akhirnya kita tersenyum polos dan ceritanya adalah “foto sunset”.

Minggu lalu, aku dapat mimpi tentang kamu, ya wajahnya pasti kalem tapi kerjaannya sedang makeup. ntah apa maksud mimpi ini, setidaknya kamu ada di tidur pulasku.

Cerita ini diambil dari salah satu bab secercak pesan di Novel ……
maka liburan ini aku mengisi blog ini dengan menulis dan mengadopsi pesan di novel.

Tinggalkan komentar